Peringati Program Bridge, Menlu Australia Apresiasi SMAMDA

Sekolah Muhammadiyah 2 (Smamda) Surabaya, kemarin Ahad (5/8/2018), memperingati Australia-Indonesia Bridge School Partnership Program.

Kerjasama di bidang pendidikan yang sudah berjalan 10 tahun itu dihadiri Menteri Luar Negeri YM Julie Bishop.

TERKESAN ORKESTRA SMAMDA

Menurut Bishop, program kerjasama bidang pendidikan ini penting bagi Indonesia dan Australia.

Dia terkesan dengan orkestra lagu Indonesia raya dan Tari Rantak, Sumatera Barat yang ditampilkan siswa Smamda.
Ada 180 sekolah dan 720 guru di Indonesia yang terlibat dalam program ini. Bishop pun mengapresiasi Smamda dalam program bidang pendidikan tersebut.

“Hari ini kita rayakan 10 tahun lalu yang kita mulai dari Smamda dengan Lorne College,” ungkap Bishop.

Baca juga  Dampak Psikologis Ketika Jadikan Anak Bahan Konten

MOTIVASI PENDIDIKAN

Kepala Smamda, Astajab MM bersyukur atas apresiasi tersebut. Dia mengaku, Smamda salah satu sekolah briddge yang progresnya sangat baik.

“Mengadakan pertukaran pelajar (student exchange) yang sudah berjalan sangat baik,” tuturnya kepada majalahnurani.com, Senin (6/8/2018).

Dijelaskan Astajab bahwa Bridge ini kegiatannya tak hanya tukar pelajar saja, tapi juga guru-guru Smamda. Kemudian saring budaya bahasa di bidang akademik.

“Alhamdulillah wali murid juga sangat mengapresiasi. Setiap tahun smamda mengirimkan siswanya. Tahun kemarin 22 siswa dan 3 guru,” jelasnya.

Dalam waktu dekat, Bulan Agustus satu siswa Brazil dan Denmark juga akan belajar di Smamda. Dari kunjungan Menlu Australia, kata Astajab, merupakan kebanggaan bagi Smamda.

Baca juga  Pria di Sumut Ngaku Nabi Ditangkap

“Sebagai motivasi dan meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan ini kami berharap Menlu bisa membuka akses dengan kampus atau sekolah yang lain,” tambahnya.

Untuk itu, siswa Smamda yag berjumlah seribuan ini, nantinya bisa lolos seleksi dan berangkat. Siswa memiliki kemampuan bahasa Inggris baik, pengetehuan umum, dan sikap baik.

“Anak yang bisa menjadi duta Indonesia dan bisa mempromosikan budaya Indonesia,” pungkas Astajab.

Saat ini Smamda juga rutin mengirimkan siswa ke sekolah di Australia. Di Victoria dan Merlbourne.

“Kami juga membangun kerjasama di sekolah lainnya, termasuk juga perguruan tinggi,” harap Astajab. 01/Bagus

Leave a Reply

Your email address will not be published.

News Feed