Akibat dari gempa berkekuatan 7,4 SR yang mengguncang Donggala, Sulawesi Tengah luar biasa. Selain mengakibatkan kerusakan bangunan, juga sebanyak 48 orang dinyatakan meninggal akibat gempa dan tsunami tersebut.
“Sebanyak 48 orang meninggal, data sementara masih bisa bertambah,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantor BNPB, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Sabtu (29/9).
MASIH PENDATAAN
Hingga pukul 10.00 wib, menurut data sementara total 48 korban meninggal dunia.
Menurut Sutopo, tim SAR dan relawan menemukan beberapa korban meninggal akibat tsunami di Kota Palu dan Donggala. Namun jumlahnya belum diketahui.
“Korban meninggal (48 orang) sebagian besar karena gempa. Korban tsunami di pantai-pantai ditemukan, jumlahnya masih pendataan,” jelas Sutopo.
Menurut data yang berhasil dikumpulkan BNPB, korban meninggal dunia antara lain ditemukan
RS Woodward Palu sebanyak 2 orang, RS Budi Agung Palu 10 orang, RS Samaritan Palu 6 orang, dan RSUD Undata Palu: 30 orang. nur
