Siang tadi Selasa (8/10/2019) lapangan SMA Muhammadiyah Dua (Smamda) dipadati siswa dari berbagai SMA di Surabaya.
Dalam dan Luar Negeri
Selain itu puluhan stand perguruan tinggi negeri dan swasta baik dalam maupun luar negeri berjajar.
Para siswa ini tengah mencari informasi seputar perguruan tinggi. Siang itu merupakan puncak Edufair yang digelar oleh Smamda Surabaya.
Bertema “Determine Your Goals, Grab Your Future Success”.
Kegiatan ini diikuti 36 perguruan tinggi negeri dan swasta, lembaga konsultan luar negeri, dan akademi yang membuka stan seperti Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya, Universitas Gadjah Mada, Universitas Islam Indonesia, Universitas Ciputra, PERBANAS, Universitas Surabaya (Ubaya), OTTIMO, BINUS MALANG, The Sages International, Rafles, Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) dan sebagainya.
Pameran pendidikan ini merupakan rangkaian terakhir dari kegiatan smamda edufair, setelah sebelumnya ada talkshow yang dilaksanakan pada tanggal 5 oktober 2019 dan presentasi pendidikan pada tanggal 7 Oktober 2019
Kegiatan pameran ini sebagai wadah untuk mencari informasi terkait perguruan tinggi favorit. Karena kegiatan ini merupakan pameran pendidikan yang diikuti oleh berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta serta lembaga akademi berkelas dari dalam dan luar negeri.
Edufair ini merupakan tahun ke-7 yang telah diselenggarakan Smamda sejak 2012 silam.
Edufair ini tidak hanya untuk siswa kelas XII saja, namun juga dapat dinikmati siswa kelas X dan XI. selain itu, Smamda juga mengundang beberapa SMA seperti, SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik, SMA Muhammadiyah 7 Surabaya, SMA Muhammadiyah 9 Surabaya, SMA Mahardika, SMA IPIEMS, dan lainnya.
Memfasilitasi
Nampak Kepala Smamda Astajab MM singgah di salah satu stand kampus yang mencetak chef handal.
Astajab juga mencicipi Chicken stroganov dari Thailand saved institute, Korean dan makanan dari hasil masakan mahasiswa Ottimo.
“Jadi edufair ini memfasilitasi siswa untuk mencari referensi perguruan tinggi negeri, swasta, luar negeri. Diharapkan mereka punya referensi,” ujar Astajab.
Menurut dia, kampus menjelaskan dan memberikan program studi termasuk biaya, jurusan, fakultas kepada siswa yang hadir.
“Kami berharap siswa Smamda nanti juga bisa memilih sesuai kampus dengan program studi sesuai jurusan dan passionnya,” ungkap Astajab.
Aurelia Azhra, kelas xii Smamda tertarik ke fakultas kedokteran, terutama PTN UGM. Dia merasa terbantu lantaran pihak UGM menjelaskan alur bagaimana agar bisa masuk ke UGM tersrbut.
“Selain jalur SPM, nilai perstasi pernah jadi juara juga submit dalam pendaftarannya,” cerita dia.
Azelia putri Suwardani pun demikian merasa Edufair ini membantu dirinya mencari referensi universitas.
“Kalau saya tertarik desain interior. Edufair sangat membantu sekali ya buat aku terutama yang lagi nyari-nyari kampus sesuai keinginan ku,” tandas dia. Bagus
