Aturan Tidak Jelas, Tiba di Jeddah Jamaah Umrah RI tetap Dikarantina 5 Hari

Jamaah umrah Indonesia keberangkatan awal 23 Desember 2021 sudah Sampai di Jeddah Jumat (24/12). Meski selama penerbangan tidak ada hambatan, tetapi jamaah Indonesia mengalami sedikit masalah dalam karantina.
Sebelumnya kementrian haji dan umrah Arab Saudi memberlakukan
aturan terbaru bahwa jemaah calon umrah yang menerima suntikan vaksin Covid-19 Sinovac dosis lengkap wajib menjalani karantina selama tiga hari.

Arab Saudi hingga saat ini hanya mengakui empat jenis vaksin, yakni Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Jhonson and Johnson. Mereka yang telah mendapat vaksin tersebut boleh melangsungkan ibadah tanpa harus karantina terlebih dahulu.
Namun kenyataan di lapangan beda. Ternyata aturan baru tersebut belum dikoordinasikan dengan GACA (General Authority of Civil Aviation/Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi). GACA ternyata tetap memberlakukan karantina 5 hari bagi jamaah umrah dari Indonesia.
” Jadi memang ada beberapa tantangan di lapangan bagi jamaah umrah Indonesia. Salah satunya adalah tidak adanya koordinasi yang jelas antara GACA selaku otoritas penerbangan sipil di Arab Saudi dengan pihak kementrian haji dan umrah Saudi,”papar Konjen RI di Jeddah Eko Hartono.
Dikatakan, pihaknya mengajak kepada jamaah umrah dari beberapa asosiasi itu untuk mengikuti aturan GACA dulu.” Kita satukan langkah, ikut aturan GACA dulu. Semua karantina 5 hari. Kalau ada yang tidak karantina takutnya citra kita sebagai jamaah umrah awal dari RI tidak baik,”pintanya.
Dengan adanya peristiwa ini, maka sudah dapa dipastikan bahwa karantina bagi jamaah umrah RI di Jeddah dengan vaksin jenis apapun tetap 5 hari. (01)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

News Feed