Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Husnul Maram mengaku terdapat barang seperti rokok yang jumlahnya melebihi ketentuan disita petugas. Rokok yang diamankan tersebut kemudian dikembalikan kepada panita daerah.
Rokok tersebut ditemukan petugas Angkasa Pura di Asrama Haji Embarkasi Surabaya dari tiga koper milik jemaah calon haji Kloter 1 dan Kloter 3 asal Bangkalan. Jemaah mengaku bahwa rokok yang dibawa yakni titipan dari kerabatnya di Arab Saudi.
“Iya milik jemaah calon haji Kloter 1 dan Kloter 3 asal Kabupaten Bangkalan, saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya,” ungkap Husnul Maram Kamis (25/5).

Dia pun mengingatkan jemaah agar mematuhi batasan barang yang akan dibawa ke Tanah Suci. Batasan barang di dalam koper yang akan masuk ke bagasi pesawat adalah 20 kilogram.
“Sosialisasi juga sudah dilakukan berulangkali dan mengingatkan jemaah calon haji tidak membawa barang-barang yang dilarang menurut aturan penerbangan internasional. Seperti tembakau atau rokok yang tidak melebihi 200 batang,” jelasnya. Bagus