Komisi Pendidikan dan Kaderisasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar Sosialisasi dan Koordinasi Program bertema “Membangun SDM Ulama dan Pendidik Umat yang Moderat dan Berintegritas” di Jakarta, Ahad (16/11/2025).
Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian menuju Musyawarah Nasional (Munas) MUI 2025 yang akan berlangsung pada 20–23 November mendatang di Mercure Ancol, Jakarta. Acara dihadiri oleh pengurus MUI, perwakilan komisi pendidikan dan kaderisasi dari berbagai daerah, serta sejumlah tokoh pendidikan Islam.
Sekretaris Jenderal MUI, Buya Amirsyah Tambunan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk mengevaluasi capaian program Komisi Pendidikan dan Kaderisasi selama periode 2020–2025.
“Hari ini, Komisi Pendidikan dan Kaderisasi MUI melakukan kegiatan sosialisasi capaian program selama periode 2020–2025. Ini merupakan bagian dari rangkaian menuju Munas MUI yang akan berlangsung pada tanggal 20 sampai 23 November 2025 di Mercure Ancol,” ujarnya.
Buya Amirsyah menjelaskan bahwa salah satu capaian penting dari komisi ini adalah terselenggaranya program kaderisasi ulama tingkat doktor hasil kerja sama antara MUI, BAZNAS, dan sejumlah perguruan tinggi Islam negeri seperti UIN Jakarta, UIN Surabaya, UIN Padang, dan UIN Pekanbaru.
“Program ini sudah berjalan sekitar lima tahun dan telah melahirkan kader-kader ulama potensial di berbagai daerah. Ke depan, kami berharap kaderisasi ulama di tingkat doktor ini dapat mencetak mufti pemberi fatwa di tingkat provinsi, kabupaten, kota, bahkan pusat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Buya Amirsyah menekankan pentingnya perhatian MUI terhadap pendidikan moral dan akhlak di berbagai jenjang pendidikan, baik di pesantren, madrasah, maupun sekolah umum.
“MUI pusat hingga daerah harus konsisten di bidang pendidikan. Melalui guru, ustaz, dan mubalig, kita perlu memperkuat moral dan etika umat. Rasulullah SAW diutus untuk menyempurnakan akhlak, innama bu’itstu liutammima makarimal akhlak, sehingga tugas MUI adalah membimbing moral anak-anak bangsa,” tuturnya. (Ym)






