Tunjang PJJ, Siswa dan Guru Diberi Kuota Internet 42 Gb

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim akan memberi kuota internet kepada siswa sebesar 35 giga byte perbulan dan guru 42 gigabyte per bulan. Kebijakan itu akan dilakukan untuk menunjang pembelajaran jarak jauh (PJJ) di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

Selain itu, mahasiwa dan dosen juga akan diberikan kuota internet sebanyak 50 giga byte per bulan. Rencana itu dipaparkan Nadiem saat rapat bersama Komisi X di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (26/8/2020).

“Selama ini kami sudah lakukan perjuangan internal untuk bisa mendapatkan anggaran tambahan, anggaran baru untuk bisa menjawab kecemasan masyarakat nomor satu di saat ini.
Dari semua kecemasan sudah jelas nomer satu itu apa, pulsa, pulsa, pulsa. Data, data, data,” katanya.

Baca juga  Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan 147 KM di Sulteng

DIREALISASIKAN

Menurut data yang ia paparkan, rincian anggaran untuk bantuan kuota internet dialokasikan sebanyak Rp7,2 triliun untuk periode waktu September-Desember 2020. Akan tetapi, sejauh ini dia belum menjelaskan secara rinci bagaimana kuota internet gratis akan diberikan.

Nadiem mengatakan telah disetujui mengucurkan anggaran itu untuk membelikan internet kepada pelajar dan pengajar. Bahkan, Nadiem juga bakal menggunakan Rp1,7 T untuk tunjangan profesi para pengajar. Dengan begitu, bakal ada Rp9 T yang dipakai Nadiem untuk menunjang pelaksanaan PJJ.

Nadiem berjanji menjanjikan bantuan kuota internet akan segera direalisasikan dalam waktu dekat.

“Sedang diurus pencairan dana agar bisa dilakukan,” tegasnya. Bagus

Leave a Reply

Your email address will not be published.

News Feed