Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur menegaskan pelaksanaan debat Pilkada 2024 dapat dengan mudah diakses oleh pemilih melalui siaran langsung di televisi ataupun radio. Akses kemudahan ini juga akan diperoleh oleh calon pemilih difabel, termasuk tunanetra, di mana KPU Jatim akan memfasilitasi siaran debat langsung melalui media radio.
Nur Salam Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jatim mengatakan, pihaknya sudah bersurat ke KPU kabupaten/kota supaya memberikan akses informasi debat cagub-cawagub kepada semua lapisan masyarakat.
“Kami menyampaikan kepada (KPU) kabupaten/kota. Intinya harus disiarkan dan bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat dengan kondisi geografis masing-masing,” ujar Salam Senin (14/10).
Agar siaran debat cagub-cawagub semakin masif diketahui masyarakat, KPU Jatim meminta media radio ikut menyiarkan agenda tersebut, terutama untuk daerah yang tidak terjangkau frekuensi televisi.
“Itu radio juga wajib disiarkan. Jadi, ini kaitannya dengan hak publik yang memiliki keterbatasan selain geografi,” jelasnya.
KPU Jatim bakal menggelar debat calon gubernur dan wakil gubernur Jatim sebanyak tiga kali dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Rencana tema debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur adalah tentang kesejahteraan hingga pendidikan.
Nur Salam mengatakan bahwa debat perdana itu rencananya digelar di Grand City Surabaya pada Jumat (18/10/2024) mendatang.