Aliansi Pengusaha Haramain Seluruh Indonesia (Asphirasi) menggelar Pameran Haji Umroh bertajuk Islamic Travel Expo Asphirasi 2025. Pameran ini digelar Rabu sampai Ahad (15-19/1) di Royal Plaza Surabaya.
Ketua Panitia Islamic Travel Expo Asphirasi 2025 Hj Ika Satwika melaporkan, pameran diikuti 30 PPIU dan PIHK. Tujuannya, untuk menyampaikan informasi update terkini mengenai regulasi haji umrah kepada masyarakat luas. Kemudian juga mengenalkan paket haji umroh dari travel peserta.
“Juga penting untuk meningkatkan kesadaran jamaah agar memilih travel haji umrah yang masuk akal. Bukan abal abal. Jangan sampai masyarakat daftar haji umroh, ketika sudah berangkat tapi hanya sampai di hotel saja,” ungkapnya.
Ketua Harian Asphirasi Hj Nurbety menambahkan, anggotanya saat ini sudah lebih dari 300. “Alhamdulillah masih dua tahun sudah banyak anggotanya,” sambungnya.
Nurbety menyebut bahwa Insya Allah tahun depan pameran Asphirasi akan kembali digelar.
“Insya Allah tahun depan akan berlangsung lagi exponya,” tegasnya.
Ketua Tim Bina Haji Khusus Kemenag Jatim H Edi Susilo, menegaskan, adanya pameran ini jadi ajang sosialisasi bagi masyarakat untuk memilih travel yang berizin resmi Kemenag. Sehingga bisa memberi layanan, pembinaan dan perlindungan.
“Jangan sampai bisa berangkat ke Tanah Succi, ternyata disana jemaah tidak terlayani,” ungkapnya.
Edi berharap, peserta pameran bisa memberikan pelayanan sebaik baiknya ke masyarakat. “Kami berpesan agar saat jamaah daftar, sesuai paket yang ditawarkan. Termasuk penting ketika memilih travel berizin. Bisa mengecek izin travelnya,” sambungnya.
Kemenag Jatim juga mengapresiasi lantaran Asphirasi mengedukasi masyarakat melalui pameran tersebut.
“Kegiatan ini membantu Pemerintah dalam menyukseskan ibadah haji umroh dalam melayani jemaah. Kami sangat mengapresiasi,” tegasnya sembari meresmikan pembukaan Islamic Travel Expo 2025. (Bg)