MUI Jatim Kaji 4 Buku Diduga Ajarkan Komunis

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur mendalami isi empat buku bertema DN Aidit, Marxisme dan Leninisme yang diduga berisi paham komunis pada Kamis (1/8/2019).

Buku-buku itu masing-masing berjudul Aidit Dua Wajah Dipa Nusantara yang diterbitkan KPG Jakarta; Sukarno, Marxisme dan Leninisme: Akar Pemikirian Kiri dan Revolusi Indonesia yang diterbitkan Komunitas Bambu; Menempuh Jalan Rakyat, D.N Aidit yang diterbitkan Yayasan Pembaharuan Jakarta; Sebuah Biografi Ringkas D.N Aidit yang diterbitkan TB 4 Saudara.

Saat dikonfirmasi, Sekretaris MUI Jatim Muhammad Yunus membenarkan jika buku tersebut masih dikaji terkait isinya.

“Iya masih dikaji,” ujarnya.

Yunus menegaskan bahwa MUI tidak merampas buku itu, hanya mengkaji lantaran ada laporan dan desakan dari kelompok mengenai isi bukunya.

“Jadi kita bukan merampas. Tapi mendalami. Sebab sikap MUI menjadi penengah antara kelompok yang kontra,” sambungnya.

BAHAYA

Dari pandangan Yunus, buku-buku itu tak semestinya mendapatkan sorotan berlebihan oleh publik figur karena isinya yang mengandung ideologi komunis. Hal tersebut kata dia, sudah jelas dilarang sesuai Ketetapan MPRS Nomor XXV Tahun 1966.

“Kami menyayangkan sikap Dik Najwa Shihab, dan Dik Glenn Fredly yang seakan-akan menyalahkan, padahal buku ini ada berisi paham komunisnya, dan itu sangat bahaya, anak-anak muda harus tahu itu,” tegasnya. Bagus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *