Ibadah haji sejatinya membutuhkan fisik yang prima. Sebab dari seluruh rangkaian prosesnya, semua membutuhkan kekuatan fisik.
FISIK PRIMA
Pesan inilah yang disampaikan Menteri Kesehatan Prof Nila Moelok kepada calon jamaah haji Indonesia saat meninjau langsung kesiapan pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci bersama Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani.
Dia mengimbau, sebelum berangkat, jamaah wajib menjaga kesehatan. Itu harus disiapkan mulai sekarang.
“Biasakan olahraga minimal 30 menit, makanan makanan yang sehat dan bergizi, serta istirahat yang cukup, agar daya tahan tubuh kita baik,” kata dokter spesialis mata ini kepada majalahnurani.com Ahad (22/4/2018).
Nila mengakui, setelah memantau kesiapan haji di Tanah Suci, jamaah harus melatih fisik mulai sekarang. Krena ibadah haji itu memerlukan fisik prima.
“Ritual ibadah haji memerlukan tenaga. Dengan kita menjaga kesehatan, Insha Allah ibadah akan lancar,” urai dia.
PELAYANAN OPTIMAL
Di Tanah Suci, Nila dan Puan memantau berbagai hal mulai dari pemondokan untuk jamaah haji asal Indonesia. Lalu, dapur katering, transportasi dan kesiapan klinik kesehatan haji Indonesia di Madinah dan Makkah.
“Kami ingin jamaah haji Indonesia mendapat pelayanan yang optimal agar dapat melaksanakan ibadahnya dengan khusyuk. Untuk itu, kami ingin memastikan bahwa semuanya sudah sesuai,” tandas dia. 01/Bagus