Saat ini CHI mendirikan Dapur Umum Chef Halal Indonesia di Posko Lanud Rembiga ZAM, Lombok, Nusa Tenggara Barat sejak 10 Agustus 2018. Sebagai rangkaian Program tersebut, kali ini Chef Halal Indonesia bekerjasama dengan Salam Kurban, El Barka dan Sheep & Sheep.
BERBAGI
Ketua CHI Chef R Muhammad Suherman mengatakan, Program Qurban Ready To Eat For Lombok ini yaitu daging kurban khusus domba dan kambing akan dimasak dan dikemas di Jakarta oleh Team CHI untuk kemudian dikirim ke Lombok dan bekerjasama dengan Letkol Burhanuddin di Lanud Rembiga Lombok.
“Melalui Program ini, Shoibul kurban bisa berbagi kebahagiaan dengan saudara kita yang ada di Lombok tanpa harusmeninggalkan sunah-sunah ibadah kurban yaitu menyembelih dan atau menyaksikan sembelihan serta menikmati sebagian daging kurbannya (Al Qur’an Surat Al Hajj ayat 36),” tuturnya kepada majalahnurani.com, Selasa (21/8/2018).
DAPUR UMUM
Menurut Suherman, ini merupakan salah satu bentuk Charity, perwujudan Visi Misi Chef Halal Indonesia menyediakan makanan yang Halal & Thayyib bagi masyarakat yang membutuhkan.
Sejak Jumat, (10/08/2018) Dapur Umum Chef Halal Indonesia sudah mulai beroperasi. Makanan dimasak oleh team CHI yang terbang dari Jakarta, juga terjun langsung ke lokasi.
“Dapur Umum CHI mampu menyediakan 600 hingga 1000 bungkus makanan untuk sekali makan bagi pengungsi yang ada di Posko Lanud Rembiga ZAM dan Posko Gunung Sari Lombok Barat,” tambahnya.
Menu yang disajikan lanjut chef Herman, diupayakan terdiri dari nasi sebagai sumber karbohidrat dan lauk pauk sebagai sumber protein yang meski sederhana tapi dibuat bervariasi. Operasional Dapur Umum Chef Halal Indonesia ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, antara lain TNI, Pertamina yang memasok kebutuhan Gas, YuSRo dan komunitas lain.
Tak hanya itu, Dapur Umum Chef Halal Indonesia juga sempat mendapat kunjungan dari Pangkoopsau II Marsekal Muda TNI Fadjar Prasetyo yang meninjau langsung proses persiapan dan produksi makanan yang akan didistribusikan ke pengungsi, pada Ahad (12/08/2018).
“Saya juga mendapat undangan untuk memasak makanan bagi 500 pengungsi di Posko Gunung Sari Lombok Barat dihadiri oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara, Ibu Rini Soemarno,” tandas dia. 01/Bagus
