KB-TK Al Muslim Berlatih Mitigasi Bencana Alam

Bencana alam yang melanda di Indonesia misalnya gempa dan banjir di Probolinggo, ibu kota Jakarta dan sekitarnya, membuat sekolah Al Muslim prihatin.

Oleh karena itu di KB-TK Al Muslim Sidoarjo pada puncak pembelajaran tema Gejala Alam mengadakan kegiatan Mitigasi Bencana Alam yaitu banjir dan gempa bumi.

Kegiatan ini bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur beserta YDSF.

Bekal Keterampilan

Kegiatan mitigasi bencana bagi siswa KB-TK Al Muslim merupakan bekal keterampilan yang harus diketahui sejak dini. Karena mereka merupakan investasi masa depan cikal bakal generasi pemimpin bangsa mendatang yang rahmatan lil alamin, harus tanggap dalam berbagai situasi dan kondisi.

Baca juga  PBNU: Serangan Iran ke Israel Bentuk Kemarahan Dunia

“Apa pun yang disampaikan kepada anak-anak usia KB-TK akan bertahan lama hingga mereka dewasa. Maka, pembekalan mitigasi bencana ini diharapkan menjadikan mereka dapat tanggap dan tangguh jika kelak menghadapi bencana. Mengingat Indonesia merupakan daerah cincin api atau ring of fire rawan bencana,” kata Siti Aminah, Kepala KB-TK Al Muslim kepada majalahnurani.com Rabu (4/3/2020).

Subandi Alfin Zayn petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim menjelaskan tentang 12 macam bencana alam epada peserta kegiatan. Antara lain banjir, gempa, angin puting beliung, longsor, tsunami dan lain-lain. Mereka berdua dengan atraktif menjelaskan penyebab bencana cara menanggulangi bencana, dan simulasi bencana gempa bumi.

“Jika ada gempa harus berlindung di tempat yang aman dan jika ada banjir berlindung ke tempat yang tinggi dan harus membawa tas siaga isinya perlengkapan yang penting seperti minuman, makanan, obat-obatan, dokumen penting di foto/scan disimpan di flasdisk, dan senter,” tutur Subandi.

Baca juga  Aksi Militer Iran Merupakan Respons Terhadap Agresi Rezim Jahat Zionis

Simulasi Gempa

Pada akhir kegiatan, diadakan simulasi gempa bumi, hal ini memberikan pengalaman yang menarik bagi siswa KB-TK Al Muslim. Semua siswa diarahkan masuk ke kelas masing-masing lahu sirene pertama berbunyi tanda bahaya gempa, mereka serentak mencari perlindungan di dalam kelas, bunyi sirene kedua tanda mereka harus keluar ruang kelas dengan melindungi kepalanya masing-masing.

“Harapan kami seluruh warga KB-TK Al Muslim siaga bencana yaitu siap, tanggap, tangguh dan tidak gugup,” ungkap Siti Aminah. 01/Bagus

Leave a Reply

Your email address will not be published.

News Feed