Kok Bisa NIK Dipakai Vaksin WNA

Viralnya berita
Seorang warga Bekasi, Wasit Ridwan (47) sempat gagal divaksin lantaran nomor induk kependudukan (NIK) miliknya sudah digunakan oleh warga negara asing (WNA) untuk vaksinasi di Jakarta menjadi tanda tanya besar. Kok bisa NIK dipakai orang lain, WNA lagi.
Meski demikian nyata janggalnya, tapi Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh berkilah bisa juga terjadi human error pada petugas vaksin.

Zudan menyebutkan kalau NIK Wasit dengan WNA yang diketahui bernama Lee In Wong hanya berbeda pada dua angka terakhirnya yakni 01 dan 08. Meski begitu, pihaknya bersama Kemenkes tetap akan mendalami masalah tersebut.

“Karena NIK WNA tersebut dan NIK WNI pak Wasit hanya beda di ujung akhir, yakni 01 dan 08. Bisa jadi salah ketik juga di petugasnya. Kami sedang dalami hal ini,” kata Zudan saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (4/8). Keterangan ini sudah jelas hanya berkilah karena NIK keduanya memang ganda. Bukan salah ketika petugas vaksin.
Berdasarkan database, Lee In Wong menerima vaksin Covid-19 pada 25 Juni di KKP Kelas 1 Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dia dijadwalkan menjalani vaksinasi tahap kedua pada tanggal 17 September 2021 nanti.

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan, Wasit sudah menerima vaksin pada Selasa (3/8). Instansi kependudukan di pemerintah Kabupaten Bekasi sekarang sedang mengurus NIK ganda yang dialami oleh Wasit.
“Pak Wasit tetap mendapatkan vaksinasi, perkara NIK-nya saya tugaskan Kepala Disdukcapil untuk berkoordinasi ke Kemendagri,” kata Dani kepada wartawan di Cikarang, Rabu (4/8).
Dani Ramdan meminta instansi terkait untuk menanyakan penyebab ada dua NIK kembar itu sehingga mengganggu proses vaksinasi Covid-19. “Akan ada revisi perbaikan dari Kemendagri,” ucap pria yang juga sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat ini.(01)

Leave a Reply

Your email address will not be published.

News Feed