Menyambut Bulan Ramadan
1442 H dan Ujian Sekolah Kelas IX
Sabtu, 3 April 2021 seluruh siswa-siswi SMP kelas IX mengikuti kegiatan motivasi dan doa bersama.
DOA BERSAMA
Kegiatan ini diikuti oleh orang tua / walimurid siswa SMP kelas IX melalui zoom meet untuk berdoa bersama-sama.
Kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi dan mendoakan siswa SMP kelas IX yang akan menjalani Ujian Sekolah.
“Dengan diadakannya kegiatan ini harapannya anak-anak kami semakin termotivasi dalam belajar,” ujar Ustazah Ika Sriyaningsih, S. Pd., selaku kepala SMP Al Muslim.
Kegiatan motivasi dan doa bersama ini menghadirkan narasumber Dr. H. Muhammad Sukron Djazilan, S.Ag., M.Pd.I. dengan tema “Sambut Ramadan 1442 H dan Keistimewaan Sebuah Doa”.
Sukron menyampaikan untuk menyambut bulan Ramadan, maka kita harus menyiapkan dan membersihkan diri kita. Lihatlah sesuatu secara positif dan optimis. Allah akan menempatkan sesuai dengan pandangan kita, jika pandangan kita positif dan optimis maka hasilnya akan positif.
Namun jika pandangan kita negatif maka yang terjadi adalah sesuatu yang negatif pula yang akan terjadi. Orang tua harus selalu mendoakan untuk anak. Doa yakni permohonan kepada Allah SWT atas segala sesuatu yang diinginkan. Setiap manusia yang hidup pada umumnya akan dihadapkan 2 cobaan, yakni manusia akan diuji dengan sejelek jeleknya dan manusia diuji dengan sebaik-baiknya.
SABAR DAN SYUKUR
Manusia diuji dengan sejelek-jeleknya misalnya sakit, rugi dalam dagang, dan lainnya. Sedangkan manusia akan di uji dengan sebaik-baiknya, misalnya seperti keuntungan dalam dagang, naik jabatan, dan lainnya.
“Sikap kita ketika diuji dalam keadaan jelek maka kita harus banyak bersabar, sedangkan jika diuji dengan keadaan sebaik-baiknya maka jika harus banyak syukur,” ujarnya.
Selain itu ustaz syukron juga menyampaikan bahwa doa adalah panggilan, permintaan dan permohonan. Berdoa berarti memohon segala sesuatu yang diinginkan. Etika dalam berdoa adalah mengawali dan mengakhiri dengan sholawat dan pujian kepada Allah SWT. Berdoa dilakukan dalam keaadan khusus seperti sujud, ketika waktu hujan dan lainnya. Berdoa menggunakan bahasa yang mudah dipahami, sedangkan kalau Sholat harus menggunakan bahasa Arab. Berdoa harus penuh sikap optimis. Doa dibaca dengan jelas, perlahan, dan diulang-ulang. Fungsi doa adalah sebagai ibadah; doa sebagai sarana ekspresi; pengalaman kognisi dari perasaan gelisihan, suntuk dan lainnya; doa sebagai alat komunikasi dengan Allah SWT; doa sebagai sarana pengobatan dan penyembuhan; doa sebagai pembinaan; dan doa sebagai pencegahan.
Tanda terkabulnya doa, diantaranya bertambahnya perasaan takut kepada Allah SWT, bertambahnya semangat beribadah kita, bertambahnya syukur kepada Allah, dan jiwa terasa tentram. Rencana Allah itu pasti spektakuler. Tanda-tanda iman manusia kuat adalah hidupnya sabar dan bertawakal.
Kegiatan ini ditutup dengan doa bersama yang berjalan dengan khusyu’, mengharap semua doa-doa yang dipanjatkan dapat dikabulkan, khususnya mengharap agar semua siswa yang akan menghadapi ujian sekolah dapat diberi kesehatan, kemudahan dalam belajar, meraih hasil yang optimal dan sukses pada jenjang selanjutnya, serta dapat menjadi pribadi yang bermanfaat serta berakhlak mulia, amin.
