Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar mengapresiasi komitmen Presiden Prabowo Subianto atas kebijakan kenaikan gaji guru yang diumumkan baru-baru ini.
Menurutnya, langkah tersebut sebagai bukti komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan para guru yang menjadi ujung tombak pendidikan di Indonesia.
“Terima kasih kepada Presiden Prabowo yang telah meningkatkan kesejahteraan guru. Gaji guru ASN naik sebesar satu kali gaji pokok, sedangkan untuk guru non-ASN, nilai tunjangan dinaikkan menjadi Rp 2 juta,” ujar Muhaimin, yang akrab disapa Cak Imin, dalam keterangannya pada Sabtu (30/11/2024).
Cak Imin, yang juga mantan Wakil Ketua DPR, menyebutkan bahwa kenaikan gaji ini merupakan bentuk penghargaan pemerintah kepada guru sebagai pahlawan bangsa.
“Pemerintah terus berupaya memuliakan guru yang telah berjuang mendidik generasi penerus bangsa. Kenaikan ini adalah salah satu bentuk penghormatan kepada mereka,” tambahnya.
Pengumuman kenaikan gaji tersebut diwarnai suasana haru. Dalam pidatonya, Presiden Prabowo Subianto bahkan meneteskan air mata saat menjelaskan skema kenaikan gaji yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para guru di masa mendatang.
“Kami paham, kami mengerti. Usaha kami bersama menteri pendidikan dan menteri keuangan ini adalah langkah awal. Kami sadar, apa yang kami umumkan hari ini mungkin belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan saudara-saudara,” ujar Prabowo. (Ym)
