Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia resmi membuka Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas Amphuri) 2018, pada Jumat (28/9/2018) sore tadi.
Bertempat di Ballroom Grand Mercure Hotel, Jl Perintis Kemerdekaan, Medan, Mukernas inindihelar selama 3 hari, mulai 28-30 September 2018.
Mukernas dengan tema “Akselerasi Usaha Travel Haji dan Umrah di Era Transisi”, ini juga langsung dihadiri Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Ditjen PHU Kemenag Arfi Hatim.
TINGKATKAN KUALITAS
Dalam sambutannya, Arfi berharap Mukernas mampu merumuskan konsep dan ide untuk meningkatkan kualitas penyelenggaran umrah dan haji.
“Mukernas diharapkan menghasilkan rekomendasi dan rencana kerja yang strategis kepada para anggota khususnya dan umumnya kepada jamaah haji dan umrah. Masyarakat juga menunggu terobosan ide serta inovasi Amphuri lewat Mukernas ini,” ucap dia.
LINDUNGI MASYARAKAT
Ketua DPP Amphuri Joko Asmoro menyatakan, Amphuri lahir 11 tahun lalu atas inisiasi pemerintah.
Untuk itu, kinerja dan peran serta Amphuri harus selaras dengan aturan dan kebijakan pemerintah, Kemenag.
“Salah satunya, seluruh travel penyelenggara umrah dan haji yang bernaung di Amphuri, harus melindungi masyarakat Indonesia dari kegiatan ibadah haji dan umrah dari segala bentuk penipuan,” ucapnya.
Sama halnya dengan peran pemerintah, kata Joko, Amphuri siap memerangi segala penipuan umrah. Seluruh anggota Amphuri juga wajib melakukan pembinaan seperti yang dilakukan pemerintah dalam melayani jamaah sebaik-baiknya, pengawasan umat dengan sebaik-baiknya, di samping tetap menjaga kelangsungan usaha anggotanya.
STANDAR ISO 9001
Joko menegaskan bahwa anggota yang tergabung dalam Amphuri adalam travel yang kredibel. Dia bangga menjadi anggota asosiasi ini.
Joko memaparkan data di Amphuri, ada 330 travel yang tersebar dari ujung Sumatera sampai ke Sulawesi.
“Ini merupakan asosiasi terbesar di Indonesia. Ke depan kami optimis jumlah anggota Amphuri akan terus bertambah,” sambungnya.
Perlu diketahui bahwa Amphuri saat ini merupakam Smsatu-satunya asosiasi berstandart internasional ISO 9001.
“Amphuri juga satu-satunya asosiasi haji dan umrah yang memiliki DPP dan koperasi dengan omset Rp58 miliar hanya dalam tempo 6 bulan,” jelas dia. 01/Bagus
