Pada pembukaan Indonesia Halal Expo (Indhex) 2018 di Smesco Jakarta, hari ini, Kamis (1/11/2018) Direktur Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Dr Ir Lukmanul Hakim berkomitmen meningkatkan pemberian sertifikasi halal pada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
DAYA SAING
Menurutnya sertifikasi halal sangat dibutuhkan bagi para UMKM untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing di industri dagang Indonesia. Mengingat, adanya peningkatan daya konsumsi masyarakat akan produk-produk halal.
Dari data LPPOM MUI, tahun 2018, terdapat sekitar 12 ribu UMKM yang telah tersertifikasi halal di Indonesia. Angka tepatnya, yaitu 12.732 dan 140.264 produk lokal yang telah diberikan sertifikasi halal.
“Jumlah UMKM yang telah bersertifikat halal sejak 2016 terdapat 40.256 UMKM dari empat juta UMKM di seluruh Indonesia,” ungkapnya kepada majalahnurani.com.
HALAL AWARD
Data tersrbut menjadi perhatian bagi Indonesia. Untuk itu LPPOMs terus meningkatkan sertifikasi halal pada UMKM tersebut.
Lukman melihat bahwa animo masyarakat dalam mengonsumsi produk halal sangat meningkat.
Pameran Indonesia Halal Expo (Indhex) yang kedelapan kalinya ini, lanjut Lukman, merupakan upaya pemerintah dalam membantu penjualan UMKM lokal yang telah bersertifikasi halal.
“Ada Halal Award, Talkshow, dan pameran terkait produk-produk halal,” tandas dia. 01/Bagus
