Tepatnya 388 siswa kelas x SMA Muhammadiyah Dua Surabaya mengikuti Field Trip Study Activities (FISA), secara virtual pada Senin, (5 /4/2021).
Mulai 315 orang peminatan MIPA; 62 orang peminatan IPS dan 11 orang peminatan Bahasa (IBB),
yang akan didampingi oleh seluruh wali kelas . Bentuk kegiatan FISA hari ini adalah
Kunjungan Virtual dengan aplikasi Meeting Zoom ke beberapa tempat seperti ITS Surabaya, IPB Bogor, uni ersitas Diponegoro Semarang, Bursa Efek Indonesia.
Peserta kunjungan ke ITS dan BEI adalah seluruh siswa atau 388 orang.
Kunjungan ke IPB diikutioleh 315 orang.
Kunjungan ke FIB Undip diikuti oleh 32 orang.
Kunjungan ke F.Psikologi diikuti oleh 41 orang.
Kepala Smamda Surabaya Astajab MM mengaku, FISA merupakan kegiatan tengah semester yang diselenggarakan Smamda setiap tahun.
Mengusung Tema Designing Future Success by Virtual Institutional Visits
FISA kali ini dikemas sebagai hasil kolaborasi mata pelajaran BK, TIK dan beberapa mata pelajaran di peminatan MIPA/IPS/ IBB.
FISA biasanya dilakukan dengan kunjungan kebeberapa tujuan. Karena pandemi covid 19, maka kegiatan ini dilakukan dengan virtual.
MEMOTIVASI SISWA
Astajab melanjutkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pencapaian pembelajaran melalui kemampuan mengorganisasi, pendekatan yang lebih baik karena belajar dari obyek secara langsung.
“Seperti halnya beberapa alumni Smamda yang mendapatkan golden tiket dari ITS, Unair. Jadi golden tiket ini memang dari universitas bagi siswa berprestasi. Sehingga tak perlu lagi mengikuti tes Tentu ini memotivasi siswa yang mengikuti FISA kali ini. Selain itu siswa juga bisa mendapatkan informasi SNMPTN dan bisa menyiapkan,” ujar Astajab.
Wakil Kepala Sekolah RrTanti Puspitorini menambahkan, sebelum mengikuti kegiatan di tiap perguruan tinggi baik ITS , IPB maupun UNDIP ada penayangan Video alumni yang bisa memberi motivasi kepada adik kelasnya.
GAME
Disela menikmati kunjungan para siswa akan mengikuti game dengan platform KHOOT yang mencairkan suasana dan membuat rasa gembira saat bisa mengerjakan dan dinyatakan benar oleh aplikasi.
Kegiatan ini akan diakhiri dengan post tes dan pemberian tugas berkelompok berupa video yang nantinya diupload di instagram.
“Tugas diberikan berkelompok dengan tujuan peserta didik mampu berkomunikasi dengan temannya dalam menyelesaikan permasalahan walau dalam daring,” tandas Tanti. Bagus