KH Prof DR Asep Saifuddin Chalim atau yang akrab disapa Kiai Asep memimpin pembacaan Istighosah bersama Bacaleg (Bakal Calon Legislatif) dari Partai Nasdem dan Ratusan relasan Bekisar (Barisan bela Kiai dan Santri) dari Kecamatan Dawarblandong dan Trawas Mojokerto.
Kegiatan itu digelar di masjid Institut KH Abdul Chalim (IKHAC) desa Bendunganjati, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Senin (10/4/2023).
Ratusan relawan nampak khusyuk mengikuti pembacaan Istighosah. Dalam sambutannya, Kiai Asep mengatakan, untuk mewujudkan Mojokerto yang Maju, Adik dan Makmur, maka diperlukan bupati dan anggota DPRD yang memiliki orientasi rakyat.
“Diperlukan Bupati dan Anggota dewan yang memiliki keperdulian kepada rakyatnya,” ujarnya.
Oleh karena itu, Kiai Asep mengajak para relawan untuk memilih anggota dewan yang baik. Salah satunya yang diusung oleh partai Nasdem Mojokerto.
Dalam silaturahmi yang dilemas dengan buka puasa bersama itu, juga diperkenalkan bacaleg dari partai Nasdem. Untuk tingkat DPR RI ada nama Gus Habib yang juga putra ke empat Kiai Asep, H Sobirin dan Suwandi Firdaus untuk bacaleg tingkat provinsi serta beberapa bacaleg tingkat kabupaten Mojokerto. Turut hadir juga Julianto Bambang Siswantoro, Kepala Desa Duyung, Trawas, Mojokerto.
Gus Habib dalam sambutan dan ta’aruf bersyukur bisa bersilaturahim dengan relawan dari kecamatan Dawarblandong dan Trawas. Ia sekaligus meminta doa dan dukungan karena akan maju sebagai caleg DPR RI dari partai Nasdem untuk Dapil 8 Jawa Timur.
“Terimakasih sudah hadir di sini, saya tidak bisa membalas semua kebaikan panjenengan semua. Mudah-mudahan setelah lebaran kita akan sering bertemu di kecamatan dan desa bapak ibu semuanya,” tutur pemilik nama Muhammad Habiburrahman ini.
Sentara itu H Sobirin, Komandan Bakisar mengatakan, semua yang hadir ini diundang untuk mewujudkan cita-cita Mojokerto yang Maju, Adil dan Makmur. Untuk itu wajib bagi relawan Bekisar untuk memenangkan para caleg dari Nasdem.
“Atas nama Jenderal, saya minta Kompak, apapun yang terjadi di lapangan. Hati kita tetap kepada Gus Habib,” tuturnya. Ym
