Tujuh Guru Besar Universitas Airlangga (Unair) siap dikukuhkan besok Rabu (11/10). Ini disampaikan langsung Rektor Unair Prof Dr Mohammad Nasih SE MT ketika menggelar konferensi pers pra pengukuhan guru besar pada Selasa (10/11) di lantai 4 Gedung Rektorat Unair Kampus C Surabaya. “Alhamdulillah hari ini kita persiapan pra pengukuhan untuk besok,” ungkapnya.
Menurut Prof Nasih, guru besar baru di minggu kedua bulan Oktober ini komposisinya juga cukup bagus. Dari tujuh itu hanya ada satu yang laki-laki, dan enam yang lain adalah perempuan. Bidang ilmunya, tiga orang dari FSP rata-rata dari kimia. Mereka berbicara berkaitan dengan bakteri kemudian Nano material termasuk di dalamnya adalah pengembangan. “Dari perikanan kelautan dan juga berbicara soal aspek-aspek kimia dari biomaterial yakni bakteri yang dimanfaatkan untuk bagaimana kualitas perikanan dan khususnya pertambahan ini bisa lebih baik lagi di kemudian hari,” sambungnya.
Sementara tiga orang lebihnya adalah dari FKG yang banyak menjelaskan bagaimana penanganan persoalan-persoalan yang dihadapi baik oleh anak maupun oleh orang dewasa. Mulai dari gigi gingsul, karies termasuk juga beberapa persoalan gigi dan pemanfaatan sel. Misalnya untuk persoalan gigi yang disandang oleh penyandang disabilitas atau anak yang berkebutuhan khusus. “Nah ini besok akan diungkapkan termasuk solusi-solusi yang akan diberikan oleh kawan-kawan guru besar baru kita,” terangnya.
Prof Nasih menegaskan, temuan itu sudah sampai pada prototype. “Alhamdulillah ada yang sampai paten dan ada yang secara umum bisa akan kita tunjukkan,” tegasnya. Saat ini, kata Prof Nasih, hingga minggu kedua Oktober, sudah ada 350-an guru besar Unair. “Akhir Oktober, juga akan ada lagi pengukuhan. Sehingga Insya Allah ya cukup banyak panen guru besar Alhamdulillah terima kasih,” tandasnya. (Ra/Bagus, foto: Bagus)
