Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno berpesan agar AMPHURI bisa menjadi asosiasi yang ampuh, bertanggung jawab serta profesional. Salah satu manfaat dari pengukuhan DPD yang baru digelar tersebut yakni untuk mengedukasi masyarakat agar tidak mudah tertipu travel haji dan umrah abal-abal.
Wakil Gubernur DKI Jakarta H Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri pengukuhan DPD AMPHURI DKI Jakarta di Hotel Aston Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (12/12/2017). Saat itu, Sandi Uno juga menyaksikan penandatanganan MOU antara DPD AMPHURI DKI Jakarta-Banten dan Gerakan OKE OCE tentang pelaksanaan program OKE UMRAH.
“AMPHURI agar menjadi asosiasi penyelenggara haji dan umrah yang ampuh, bertanggung jawab serta profesional,” pesan Sandiaga di depan jajaran anggota AMPHURI.
Sejalan dengan tagline AMPHURI yaitu Bangkit Melayani, DPD DKI Jakarta — Banten, juga langsung bangkit melayani anggota dengan tiga kegiatan unggulan: OKE UMRAH, e-commerce dan sosialisai perpajakan bagi travel haji umrah.
Mengedukasi Masyarakat
Sekjen DPP AMPHURI Firman M Nur menjelaskan, pengukuhan DPD DKI dan Banten hari ini adalah sebuah lanjutan dari program pembentukan 10 DPD yang dicanangkan oleh pengurus DPP AMPHURI periode tahun 2016-2020 ini.
“AMPHURI adalah satu-satunya asosiasi haji dan umrah yang memiliki DPD-DPD di seluruh Indonesia,” ujarnya kepada wartawan amphurinews.com, Selasa (12/12/2017).
Firman berharap, dengan terbentuknya DPD-DPD ini, seluruh program AMPHURI dapat menyentuh semua anggota Amphuri yang tersebar di seluruh kota di Indonesia. Lebih dari itu, DPD juga dapat membantu pemerintah dalam memberikan edukasi kepada masyarakat semua di daerah-daerah.
“ Untuk aware kepada standar 5 pasti umrah yang telah dianjurkan oleh Kemenag,” sambungnya.
Menurut Firman, keberadaan DPD di daerah menjadi stimulasi bagi penyelenggaraan ibadah umrah dan haji yang berkualitas. Sehingga berakibat pada peningkatan jumlah anggota Amphuri sebanyak 80%.
“Yang saat ini sudah mencapai jumlah 310 anggota,” terang dia.
Ketua DPD DKI Jakarta dan Banten, M Isnaini Iskandar menambahkan, pembentukan kader-kader DPD ini tujuannya memang ke ekonomi daerah. Kemudian untuk memperkuat di pemerintahan provinsinya.
“Itu salah satu keuntungan jaringannya. Sampai ke pemerintahan provinsi. Jadi memperkuat di daerah dan pemerintah pusat,” katanya Selasa (12/12/2017).
Dengan adanya DPD ini, lanjut Isnaini, maka akan ada database travel di daerah. Hal ini tentu bisa mencegah adanya penipuan ke jamaah. Salah satunya bisa mengedukasi masyrakat agar tidak tertipu travel.
“Salah satu manfaatnya, masyarakat bisa teredukasi agar tidak tertipu. Dan kami bisa mendapatkan database,” pungkasnya.01/ Bagus
