Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah memberi sambutan Sidang Senat Terbuka Wisuda ke-109 Sarjana dan Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Tahun 2024, Kamis (1/2), di Graha Unesa Surabaya.
Dilaporkan Khofifah bahwa bulan lalu Pemerintah sudah menjalankan program Indonesia emas. Diprediksi industri manufaktur di Indonesia mencapai 30 persen di tahun 2045.
“Di Jatim tahun 2022 lalu, sudah mencapai 31,4 persen. Kita sudah melampauinya. Mei tahun ini Insya Allah industri manufaktur sudah mencapai 35 persen,” tuturnya.
Pertanyaannya jika sudah mencapai itu, maka generasi penerus harus terlibat. Adanya intellectual capital di perguruan tinggi mampu menjawabnya.
“Kita sudah punya smelter terbesar, pabrik tembaga juga terbesar di Asia sudah beroperasi. Jangan hanya jadi penonton, tapi juga terlibat,” terangnya dihadapan ribuan wisudawan.
Bahkan, menurut Khofifah intellectual capital di Unesa akan jadi kekuatan luar biasa.
“Ini menjadi penguatan perkembangan manufaktur. Kita bangun Jatim jadi pusat manufaktur di Indonesia. Saya harap ini jadi pendorong kita semua,” tegasnya. (Ra/Bagus, foto: Bagus)
