Direktur Kerja Sama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Fertiya Nasanti mengatakan bahwa produk halal memiliki cakupan yang luas, tidak hanya untuk Indonesia tapi dunia. Tak terbatas untuk ketenangan masyarakat umat muslim saja, tetapi seluruh kalangan.
“Halal is not for Muslim only (Halal tidak hanya bagi muslim), tapi halal itu untuk seluruh umat manusia di dunia,” ujar Fertiya dalam keterangan pers Ahad (27/4).
Fertiya menambahkan bahwa konsep halal sendiri tak hanya tentang kebersihan dan kesehatan, tapi juga memperhatikan aspek lain seperti kesejahteraan hewan hingga keberlanjutan lingkungan, yang tentu relevan dengan tren global tentang pola hidup sehat dan ramah lingkungan.
“Berbicara tentang halal, kita bicara tentang kesehatan, keberlanjutan, kesejahteraan hewan, kebersihan dan juga peradaban, jadi penting sekali kemitraan ini dibangun, diperluas, ditingkatkan di level domestik maupun internasional,” imbuhnya.
BPJPH pun terus mendorong para pelaku usaha untuk meningkatan kesadaran akan pentingnya jaminan halal, sebagai bagian dari gaya hidup yang sehat, aman, dan tepercaya.
Sementara itu, Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Ahmad Haikal Hasan mengatakan, guna memastikan kehalalan suatu produk, setiap pelaku usaha atau produsen produk wajib menerapkan Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) secara konsisten dari waktu ke waktu.
Hal itu merupakan suatu kewajiban yang sudah diatur jelas regulasinya oleh Jaminan Produk Halal (JPH).
“Jaminan produk halal adalah kepastian hukum terhadap kehalalan suatu produk yang dibuktikan dengan sertifikat halal. Setiap pelaku usaha yang produknya sudah bersertifikat halal, wajib untuk secara terus-menerus konsisten menerapkan standar halal yang ditetapkan SJPH,” tandasnya. (Bg)
