PS Mojokerto Putra (PSMP) gagal menjadi tuan rumah pertandingan babak 28 besar Liga 3 PSSI Jatim. Bergabung di grub EE, tim kebanggaan masyarakat Mojokerto tersebut akan bermain di Stadion Canda Bhirawa Kabupaten Kediri, Homebase dari Persedikap Kediri.
“Kita kan sudah berusaha sebagai tuan rumah, cuma Kediri kan bisa memberikan jaminan bahwa izin keramaian mereka pasti,” ujar Manajer PSMP, Ramzy Okbah. Kamis (21/12/2023) sore.
Dijelaskan Ramzy lebih lanjut, Asprov PSSI Jatim nampaknya lebih mempertimbangkan izin keramaian untuk penentuan tuan rumah babak 28 besar Liga 3 PSSI Jatim. Untuk fasilitas stadion di Mojokerto dan kediri menurutnya hampir sama.
Diketahui di dalam Grub EE dihuni empat tim, yakni PS Mojokerto Putra (Juara Grup E), Persedikab Kediri (Juara Grup L), NZR Sumbersari (Runner Up Grup B) dan PSBI Blitar (Runner Up Grup I). dari empat tim itu sebelumnya tiga tim resmi mengajukan tuan rumah.
“Ya NZR, kemudian PSMP Mojokerto dan Persedikap Kediri (Mengajukan tuan rumah). Kayaknya ke lebih izin keramaian saja. Hampir sama, fasilitas sama,” imbuhnya.
Dengan ditetapkannya PSMP Mojokerto main di Kediri, imbuh Ramzy okbah, pihaknya kini lebih faokus pada persiapan tim. PSMP Mojokerto berencana akan membawa tim lebih awal ke Kediri untuk beradaptasi lebih awal.
“Tanggal 7 Januari kick off, sebelum tanggal 7 rencananya kita stay di sana. Akhirnya kita fokus mengurusi tim,” pungkasnya. Ym
