Pameran IEF Sukses, Peserta Minta Digelar Lagi

Sejak tanggal 16 hingga 21 Januari 2018, Atrium Mal Cito di pameran Islamic Education Fair (IEF) majalahnurani.com, sangat padat pengunjung. Setiap hari berbagai penampilan dan lomba turut memeriahkan pameran sekolah Islam terbaik ini.

Ketua IEF M Yunan Muzakki mengungkapkan, kesuksesan pameran ini antara lain terlihat dari antusias pengunjung yang menyaksikan pentas seni dan lomba setiap harinya. Selain itu, pengunjung juga mendapatkan informasi di stand sekolah Islam, bahkan langsung mendaftarkan anaknya.

“Kami memantau pengunjung yang hadir dan mendaftar di stand sekolah. Ini menjadi bukti bahwa majalahnurani.commenjembatani orang tua untuk memilih sekolah Islam terbaik berkualitas,” tutur Yunan di hari penutupan pameran IEF, Ahad (21/1/2018).

Pada saat itu juga diumumkan stand terbaik dan terkreatif. Hingga akhirnya disebutlah nama Al Muslim Sidoarjo menjadi stand terbaik dan Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 16 Surabaya menjadi stand paling kreatif. Penyerahan penghargaan itu langsung diberikan Komisaris majalahnurani.com H Amaludin Wahab SE kepada Al Muslim Sidoarjo dan Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 16 Surabaya.

Baca juga  Satpol PP Surabaya Perketat Penertiban di 137 Traffic Light dan Pedestrian

PENINGKATAN LUAR BIASA

Direktur majalahnurani.com Drs H Nur Cahya Hadi mengungkapkan, dua tiga tahun lalu panitia ketika menentukan juara umum mudah. Tapi sekarang susah.

“Semuanya rata-rata dapat juara 1 di lomba. Al Muslim, Al Fattah, Al Falah, Amanatul Ummah juga ada juara 1. Jadi merata semua,” kata dia dalam sambutan penutupan.

Menurut Nur Cahya, ini menunjukkan kualitas sekolah Islam jauh lebih baik dalam menyiapkan diri dan siswanya. Seperti pada saat mengkonsep desain stand.

“Ini peningkatan luar biasa. Dan kami akan selalu memperbaiki diri. Kalau dulu sekolah yang meminta blocking time di panggung untuk pentas seni sedikit, hanya dua sekolah. Tapi sekarang semua minta blocking time. Ke depan kita berusaha membuat format baru untuk memberi keadilan agar semua bisa tampil,” jelas dia.

Hingga pada akhir acara, keluarlah juara umum yang diraih oleh Pondok Pesantren Al Fattah Sidoarjo.

Baca juga  Satpol PP Surabaya Perketat Penertiban di 137 Traffic Light dan Pedestrian

Ustad Syaifuddin Waka Sarana Prasaran Pondok Pesantren Al Fattah, langsung kaget ketika dipanggil menjadi juara.

“Saya kaget karena sebenarnya mengira tidak akan jadi juara umum. Tahfid saja juga ndak juara. Tapi ternyata ada juara 1 yang lain,” tandasnya.

BANYAK YANG MENDAFTAR

Kepala Sekolah SMA Al Falah Ketintang Surabaya Indah Rahmawati mengaku setiap tahun sekolahnya selalu ikut pameran majalahnurani.com.

“Mudah mudahan tahun depan digelar lagi. Alhamdulillah difasilitasi. Diberi kemudahan.

Banyak juga yang mendaftar di pameran. Ada 29 yang mendaftar,” ucapnya.

Guru SMP Muhammadiyah 2 surabaya, Ustazah Ria menuturkan pameran IEF ini sangat bagus. Sebab memberi masyarakat pilihan sekolah Islam terbaik.

“Kalau Spemda sendiri bisa promo dan mengenalkan sekaligus menampilkan bakat siswa. Semoga tahun depan tambah rame, stand tambah banyak. Dan juga perlu ada workshop pendidikan soal kenakalan remaja,” sambung dia.

BISA TERUS DIGELAR

Ustazah Siti Indasah Humas Al Falah Darusalam berharap agar pameran IEF majalahnurani.combisa terus digelar setiap tahun. Menurut dia pameran ini juga wadah silaturahim sekolah Islam.

Baca juga  Satpol PP Surabaya Perketat Penertiban di 137 Traffic Light dan Pedestrian

“Sekolah Islam harus eksis. Ini penting. Era seperti ini kebutuhan wali murid terpenuhi bagi anaknya untuk sekolah. Semua sekolah Islam memiliki kelebihan. Pameran ini seperti fastabihul khairat yang fair. Dan semoga menjadi lebih baik lagi,” harapnya.

Ustad Imam Syafi pengajar di ICMBS Sidoarjo mengaku, pameran IEF membuat sekolah Islam makin dipandang. Ini membuktikan bahwa sekolah Islam semakin maju.

“Dan kemajuan sekolah Islam ini sebagaimana tujuan dari Islam sendiri,” tukasnya.

Nur Azizah  Humas Al Izzah Krian mengucap syukur lantaran sekolahnya mengikuti pameran IEF semakin dikenal masyarakat.

“Respon masyarakat bagus. Perlu diadakan setiap tahun agar masyarakat tahu sekolah Islam makin  berkualitas,” sarannya. 01/Bagus

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

News Feed